RUANGLENSA.COM, SUNGAI PENUH – Kecelakaan lalu lintas tunggal kembali terjadi di Jalan Lintas Sungai Penuh – Tapan, tepatnya di Km 38, Kota Sungai Penuh, Provinsi Jambi, pada Rabu (30/07/2025) sekitar pukul 03.30 WIB. Sebuah mobil pick up Suzuki Carry berwarna hitam tanpa nomor polisi dilaporkan masuk jurang sedalam 25 meter setelah ban depannya terperosok akibat bahu jalan yang amblas.
Kendaraan yang memuat kelapa itu dikemudikan oleh Nando (29), warga Nagari Sumedang, Kecamatan Ranah Pesisir, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat. Di dalam mobil juga terdapat dua penumpang lainnya, yakni Alan (45) dan Yora (29). Mereka melaju dari arah Tapan menuju Sungai Penuh dengan kecepatan sedang.
Kasat Lantas Polres Kerinci IPTU Into Sujarwo membenarkan kejadian tersebut. “Diduga karena bahu jalan yang amblas saat berpapasan dengan kendaraan lain, ban depan kendaraan terperosok dan mengakibatkan mobil terjun ke jurang,” jelasnya.
Akibat peristiwa kecelakaan tragis ini, pengemudi Nando dan penumpang Alan meninggal dunia di tempat. Sementara itu, Yora mengalami luka di bagian tangan dan telah dilarikan ke Rumah Sakit Tapan untuk mendapatkan perawatan medis. Kedua jenazah korban telah dipulangkan ke kampung halamannya di Ranah Pesisir, Kabupaten Pesisir Selatan.
Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), diketahui kondisi jalan saat kejadian berupa aspal dengan lebar sekitar lima meter, berada di area tikungan, dan dalam kondisi cuaca cerah. Sayangnya, di lokasi tersebut tidak terdapat rambu lalu lintas maupun marka jalan. Lingkungan sekitar merupakan kawasan perkebunan warga.
Pihak kepolisian juga menemukan bahwa pengemudi tidak memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) A, meski kondisi kendaraan tidak mengalami kerusakan teknis.
Akibat kecelakaan tersebut, kerugian materil diperkirakan mencapai Rp20 juta. Mobil pikap masih berada di dasar jurang dan menunggu proses evakuasi kendaraan lebih lanjut.
“Tindakan kami yaitu mendatangi dan mengamankan TKP, melakukan olah TKP, serta mengumpulkan keterangan saksi,” ujar IPTU Into Sujarwo.
Satlantas Polres Kerinci mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan saat berkendara, terlebih di jalur rawan kecelakaan. Pengendara juga diminta untuk selalu melengkapi dokumen berkendara serta memperhatikan kondisi jalan.
(Uan)






